Assaalmualaikum semuanya lama Etam nggak ketemu>>>>>
Pa kabar nie pasti baik-baik z.Oke sekarang aku akan posting tentang sesuatu yang mengerikan yaitu pembunuhan berantai oleh FERI IDHAM FERIYANSAH .Awalnya Feri hanya disangka membunuh Hari salah stu temennya dalam komunitas gay.Ngerti kan Gay?.Gay itu adalah seseorang laki-laki yang menyukai laki-laki.Jadi dengan kata lain dia itu homo……..
Katanya seorang gay mempunyai sifat emosi yang labil dia tidak bisa menerima jika ada yang mengkhianatinya ataupun mengganggu hubungnnya dengan kekasihnya yang tentu aja sesama gay…….Tapi inikan masih katanya jadi kita boleh percaya dan boleh ndik percaya.Dalam beberapa kasus memang banyak kaum gay yang melakukan tindak kejahatan tapi aku rasa itu hanya sedikit dibandingkan kejahatan kaum heteroseksual seperti kita ini.Memang kita tidak bisa membenarkan adanya kaum gay ini,tapi kita juga tidak bisa melarangnya ada karena keberadaan mereka dilindungi oleh undang-undang dasar(aku ndik hapal coba cari di UUD 45 tentang hak dan kewajiban warga Negara)
Walaupun dengan jelas agama islam melarangnya (sori kalo agama lain aku ndik tahu tapi persaanku di agam lain juwa dilarang) memang menurutku Feri ini sudah keterlaluan masak sampai berita ini di turunkan dia sudah membunuh 12 orang luar biasa ndik tu.Bukan luar biasa tapi GILAAAAAAAAAAAAA.Orang ini seharusnya dihukum mati aja tapi yang keterlaluan kata Ferinya dia tidak berani ditembak seperti Sumiarsih(pembantai 1 keluarga di Surabaya).Apaan nih? Masak berani membunuh tapi masih takut dengan kematian.dasar manusia aneh>
By the way aku punay cuplikan beritanya:
Jombang, Perkembangan Kasus pembunuhan Aril ternyata semakin mengerikan, Ternyata korban pembunuhan yang dilakukan oleh Verry Idam Henyansyah (Ryan). Bukan hanya Aril Somba Sitanggang (34) dan Heri Santoso (40). Dari hasil oleh TKP dan Penggalian lokasi yang diduga sebagai tempat mengubur korban, Polisi menemukan 4 mayat di halaman belakang orang tua Ryan di Jombang.
Sebelumnya untuk menggelar rekonstruksi bagaimana Ryan membantai Aril. Ryan pun dibawa ke Jombang untuk menjelaskan bagaimana ia menghabisi si agen properti itu.
Ryan datang bersama dengan tim labfor Polda Jawa Timur yang akan melakukan penggalian kuburan Aril. Dengan menggunakan mobil Toyoya Kijang, Ryan tiba di rumah milik orang tuanya di Desa Jatiwates, Kecamatan Tembelang, Jombang, Jawa Timur, Senin (21/7/2008), pada pukul 10.20 WIB.
Di halaman belakang, Ryan bersama polisi menandai beberapa tempat dengan nomor. Dengan ekspresi dingin, Ryan menunjuk lokasi-lokasi kronologis pembantaian Aril.
Hingga pukul 11.00 WIB, polisi masih melakukan rekonstruksi di rumah yang ternyata milik orang tua Ryan. Selain di halaman belakang, rekonstruksi juga berlangsung di dalam rumah.
Keempat mayat korban yang ditemukan berjenis kelamin pria. Keempat mayat pria itu diduga bernama Guntur, Vincent, Aril, dan seorang pria yang belum diketahui identitasnya. Salah satu dari 4 mayat yang telah ditemukan polisi di halaman belakang rumah orang tua Ryan di Jombang diduga bekewarganegaraan Belanda. Namun pihak kepolisian belum menemukan identitas lengkap pria WNA itu.
"Satunya itu orang Belanda kelihatannya. Tetapi namanya belum diketahui. Masih mau kita cek dulu," kata sumber di kepolisian, Senin (21/7/2008).
Sampai saat ini polisi masih mengubek-ubek rumah orang tua Ryan. Polisi masih mencurigai masih ada korban pembunuhan Ryan lainnya.
"Dia (Ryan) mengaku telah membunuh keempatnya. Kalau nggak terjepit dia nggak mau mengaku," ujar sumber kepolisian, Senin (21/7/2008).
"Sudah kita bongkar semuanya. Masih mau dicek lagi apakah ada korban dia yang lainnya di sekitar lokasi," katanya.
Keempat jenazah itu selanjutnya akan diotopsi di RS Dr Soetomo, Surabaya. Polisi juga sedang mencari seorang wanita dan anaknya yang diduga juga menjadi korban Ryan.
Pada 2 April 2008, laporan seorang wanita dan anaknya yang hilang masuk ke Polres Jombang, Jawa Timur. Wanita itu bernama Nani (31), dan anaknya yang berusia 3 tahun belum diketahui namanya. Beberapa saksi melihat Nani dan anaknya itu terakhir kali bersama Ryan di sebuah toko emas di Jombang.
"Ada laporan orang hilang yang masuk ke polres. Saksi ada yang lihat ibu itu bersama Ryan," ujar sumber, Senin (21/7/2008).
Nani dan anaknya keluar dari tempat fitnes dan bertemu Ryan di sebuah toko emas. Namun pihak kepolisian masih terus melacak keberadaan Nani dan anaknya tersebut. "Masih dicek dulu. Apa jadi korban Ryan juga atau tidak," ungkapnya. (kilasberita.com/amz/dtc)
Ya udahlah kita berdoa aja semoga ini menjadi kasus mutilasi dan pembantaian terakhir di Indonesia >>>>>
Oya untuk temen-temenku:Ririn,mbak Ruri,wanda,Ninis,Etik awak kan dah menang PON katagori marching band jangan lupa traktirannya yoh>>>
Untuk :Yogi,Andika,Rachman,Zaki,Reza,Fajar Dan lainnya gimana hasil kenaikan kelasnya……
I feel something that lose from my mind,I miss you all.
I hope I can go back this year……….
0 Responses to Pembunuhaan Dan SEksualitas seseorang